SKK Migas – INPEX Dorong Pemberdayaan Tenaga Kerja Lokal dalam Survei G&G

February 12, 2025
IMG-20250212-WA0043

Saumlaki, MediaTifaTanimbar.id – SKK Migas dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) INPEX terus menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan tenaga kerja lokal melalui proyek Survei Geofisik dan Geoteknikal Darat di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. 

Dalam pelaksanaan survei yang dikerjakan oleh kontraktor Taka Hydrocore, perusahaan didorong untuk semaksimal mungkin melibatkan masyarakat sekitar sebagai tenaga kerja dan tenaga bantu dalam kegiatan tersebut.

Langkah ini tidak hanya sebagai bentuk kepatuhan terhadap prinsip keberlanjutan proyek, tetapi juga bertujuan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, pengembangan keterampilan tenaga kerja lokal, serta memperkuat hubungan harmonis dengan masyarakat, pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan lainnya.

Berdasarkan temuan data di lapangan, dari total 143 tenaga kerja yang terlibat dalam proyek survei ini, sebanyak 60 orang atau sekitar 43% merupakan tenaga kerja lokal. Jumlah ini menjadi bukti nyata upaya SKK Migas – INPEX dalam memberikan peluang kerja bagi masyarakat setempat.

“Sejak awal survey, sudah ada tenaga lokal yang bekerja. Jadi kalau ada yang bilang bahwa tidak ada tenaga kerja lokal yang direkrut itu terlalu berlebihan,” ujar sumber yang meminta tidak diberitakan namanya kepada Tifa Tanimbar, Rabu (12/2/2025).

Kehadiran tenaga kerja lokal dalam proyek besar seperti ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang, baik dalam aspek peningkatan keterampilan kerja maupun perekonomian masyarakat di sekitar area survei. 

Dengan demikian, proyek ini tidak hanya berdampak pada pengembangan sektor energi, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi pembangunan daerah.

Di tempat terpisah, sumber lain juga menyebutkan bahwa pegawai INPEX yang sedang bertugas di Saumlaki saat ini terdiri dari beberapa putera daerah Tanimbar dan Maluku Barat Daya, serta dari daerah lain di Maluku yang telah bekerja selama ini.

“Kita harus jujur dalam berkomentar. Masyarakat di daerah ini juga tahu, bahwa ada juga sejumlah karyawan INPEX dari Tanimbar, MBD dan dari daerah lain di Maluku,” beber sumber.

Baca juga : https://mediatifatanimbar.id/daerah/praktisi-hukum-regulasi-tenaga-kerja-di-tanimbar-harus-segera-dibentuk/

 

Tentang Survei G&G INPEX

Seperti diberitakan sebelumnya, Survei Geofisik dan Geoteknikal (G&G) merupakan salah satu tahapan penting dalam pengembangan Proyek LNG Abadi Blok Masela yang dioperasikan oleh INPEX Masela Ltd. di Laut Arafura, Maluku. 

Kegiatan survei ini bertujuan untuk mendapatkan data teknis terkait kondisi bawah permukaan, yang akan digunakan dalam perencanaan konstruksi fasilitas proyek.

Survei ini dilakukan di area darat dan laut sekitar lokasi pengembangan Blok Masela. Dalam pelaksanaannya, SKK Migas – INPEX terus mendorong para kontraktor, termasuk Taka Hydrocore, untuk memprioritaskan tenaga kerja lokal dari masyarakat sekitar area survei.

Survei ini merupakan langkah awal dalam pengembangan proyek Blok Masela yang diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi Indonesia, khususnya bagi masyarakat Kepulauan Tanimbar.

 

Tentang INPEX

INPEX Corporation adalah perusahaan eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi terbesar di Jepang. Perusahaan ini beroperasi di berbagai negara dan memiliki proyek-proyek energi berskala besar, termasuk LNG (Liquefied Natural Gas) di berbagai belahan dunia.

Salah satu proyek strategisnya adalah Proyek LNG Abadi Blok Masela yang berlokasi di Laut Arafura, sekitar 150 km dari Kepulauan Tanimbar, Maluku. 

Proyek ini dikembangkan bersama SKK Migas dan menjadi salah satu investasi terbesar dalam sejarah industri migas Indonesia. 

Melalui Proyek Masela, INPEX berkomitmen untuk tidak hanya mengembangkan industri migas nasional tetapi juga mendukung pembangunan daerah melalui program-program pemberdayaan tenaga kerja lokal, pengembangan ekonomi masyarakat, serta pelestarian lingkungan.

(TT-01)

RELATED POSTS

error: Content is protected !! Call : PT. MediaTifa Tanimbar
Hubungi Kami ?