Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Saumlaki, mediatifatanimbar.id- Dinas Perhubungan Kabupaten Kepulauan Tanimbar, abaikan dan gagal tender 4 paket dengan nilai Rp.10 miliar lebih, hal tersebut diterima media ini oleh sumber yang enggan menyebutkan namanya, bertempat di Kantor Bupati Kepulauan Tanimbar pada Jumat, 3/10/2022.
Ditelusuri lebih lanjut media ini, dari 4 paket asal Dinas Perhubungan Kabupaten Kepulauan Tarimbar, secara fakta diantaranya pertama, Rehabilitasi Dermaga Larat. Rp. 9M, Kedua, Rehabilitasi dermaga saumlaki. Rp. 602 juta, Ketiga, Rehabilitasi kelengkapan dermaga wunlah. Rp. 271 juta. Keempat, Rehabilitasi kelengkapan dermaga Tanimbar Utara Rp. 623 juta. Tentu di abaikan karena pada Dinas tersebut karena tidak memiliki spesifikasi yang memadai, sehingga dana sekian miliaran Rupiah yang telah percayakan negara untuk membenahi dan atau membangun lokasi-lokasi penting demi kepentingan rakyat di Kabupaten Kepulauan Tanimbar ini, akhirnya tenggelam didasar laut, artinya tidak dapat di proses sesuai ketentuan yang berlaku.
Hal tersebut setelah dipantau media ini, sudah dilakukan perencanaan dan juga sudah diajukan, namun perlu adanya perbaikan sewajarnya sesuai ketentuan untuk ditayangkan. Namun karena terbatasnya kepedulian dan tidak konsisten sesuai waktu penayangan, akhirnya Dinas tersebut mengabaikan miliaran rupiah dan tidak terserap baik demi menjawab kebutuhan masyarakat di daerah ini.
Dengan minimnya kepedulian serius terkait waktu penayangan untuk memperbaiki sejumlah dokumen lelang terkait 4 paket yang didalamnya terdapat miliaran rupiah tersebut, akhirnya ” Pemerintah Daerah dalam hal ini Asisten 2 menyampaikan Surat Teguran Keras kepada Dinas tersebut, untuk segera membenahi sejumlah dokumen yang dinyatakan belum memenuhi syarat, agar sejumlah paket tersebut segera diproses.” Namun apa yang di harapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar tidak digubris baik, oleh Dinas tersebut, akhirnya dinyatakan gagal tender.
Dengan kinerja nyata yang pastikan oleh Dinas tersebut boleh dibilang bagaikan asap diudara yang mudah dilihat, namun sekejap saja hilang dari pandangan mata artinya memiliki kepercayaan negara, namun tidak mampu menjabarkan secara nyata dimata masyarakat Tanimbar. Gagalnya tender 4 paket pada Dinas tersebut, tentu saja dapat diprediksi bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar tidak mampu mengelolah anggaran negara yang telah dipercayakan oleh negera kepada Daerah melalui Dinas tersebut.
Untuk itu, kegagalan tersebut tentu wajib menjadi perhatian Pemerintah Daerah untuk mengevaluasi sejumlah personil pada Dinas tersebut, sehingga kedepan, apa yang diharapkan oleh pemerintah untuk membangun daerah di nusantara, lebih khusus di Kabupaten Kepulauan Tanimbar demi menjawab kepentingan rakyat, jangan lagi terabaikan seperti di tahun 2022 ini.
Reporter. MTT.03
Editor. Redaksi