7 Isu Strategis Jadi Fokus Pembangunan Daerah Tanimbar 2026

Saumlaki, mediatifatanimbar.id – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar menetapkan tujuh isu strategis yang menjadi fokus utama dalam perencanaan pembangunan daerah tahun 2026. Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Kepulauan Tanimbar, Ricky Jauwerissa, dalam sambutannya pada Forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026 yang berlangsung di Saumlaki, Selasa (6/5/2025).

Tujuh isu strategis yang dimaksud meliputi: (1) Pemerataan infrastruktur wilayah; (2) Pengentasan kemiskinan, pengangguran terbuka, dan peningkatan pendapatan masyarakat; (3) Peningkatan kualitas lingkungan hidup dan ketahanan bencana; (4) Penguatan sumber daya manusia; (5) Penegakan ketentraman, ketertiban serta pelestarian budaya; (6) Kemandirian keuangan daerah; dan (7) Tata kelola pemerintahan.

Musrenbang RKPD 2026 disebut sebagai forum penting yang menyatukan kelompok kepentingan di tingkat kecamatan dan organisasi perangkat daerah (OPD), guna menjamin sinergi antara visi, misi, tujuan, hingga program dan kegiatan pembangunan.

“Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia dan Pertumbuhan Ekonomi Inklusif menuju Tanimbar Maju” ditetapkan sebagai tema pembangunan daerah tahun 2026. 

Menurut Bupati, tema ini dijabarkan ke dalam lima prioritas utama, yaitu penguatan tata kelola pemerintahan, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, penurunan angka kemiskinan dan ketimpangan pendapatan, pelestarian lingkungan, serta keharmonisan sosial.

Dalam forum yang berlangsung di Saumlaki tersebut, Bupati Ricky menekankan agar seluruh pimpinan OPD beserta staf perencana menghadiri kegiatan hingga selesai.

Ia juga meminta agar setiap usulan kegiatan yang berasal dari Musrenbang Kecamatan diputuskan sumber pembiayaannya secara jelas, baik dari DAK, DAU, APBD Provinsi, maupun APBN.

Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa visi besar “Tanimbar Maju” hanya dapat tercapai melalui kolaborasi seluruh elemen masyarakat dan langkah nyata dalam memanfaatkan setiap peluang pembangunan.

“Kita tidak boleh menunda. Menunda berarti menghambat kesejahteraan rakyat,” pungkas Bupati Ricky Jauwerissa.

(TT-04)

mediatif

Recent Posts

Soal Kasus Reza Fordatkosu, DPD PKS Tanimbar Minta Semua Pihak Hormati Proses

Saumlaki, Mediatifatanimbar.id - Aksi demonstrasi warga desa Sifnana Kecamatan Tanimbar Selatan Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang…

2 hours ago

Terkait Larangan Pembangunan Kapel, Ini Pernyataan Wakapolres Tanimbar

Saumlaki, mediatifatanimbar.id — Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Kepulauan Tanimbar Kompol Emus Minanlarat, SH menyatakan…

15 hours ago

Pimpinan DPRD Tanimbar Dukung dan Janji Tindaklanjuti Tuntutan Umat Sifnane

Saumlaki, Mediatifatanimbar.id — Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku menyatakan dukungan…

1 day ago

Umat Sifnane Desak Nonaktifkan Wakil Ketua DPRD Tanimbar Reza Fordatkosu

Saumlaki, Mediatifatanimbar.id — Sejumlah warga yang mewakili umat Kuasi Paroki Tritunggal Maha Kudus Sifnane, Kecamatan…

1 day ago

PKS siap Proses Reza Fordatkosu Sesuai Aturan Partai

Saumlaki, Mediatifatanimbar.id - Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Kepulauan Tanimbar siap…

1 day ago

Wabup Dampingi Ketua TPPKK Maluku Buka Lomba Desa di Arui Das

Arui Das, Mediatifatanimbar.id – Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dr. Juliana C. Ratuanak, menghadiri langsung…

2 days ago