Saumlaki, mediatifatanimbar.id-
Kunjungan Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar, didampingi Sekretaris Daerah, Asisten Satu dan Asisten dua, beserta beberapa Pimpinan SKPD, ke Lembaga Pemasyarakatan Kelas 3 Saumlaki di Bomaki, dalam rangka Buka Puasa bersama warga binaan, Minggu, (01/05/22).
Kunjungan tersabut disambut baik oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) 3 Saumlaki bapak Lekatompesi, bersama staf dan jajarannya. Sebelum buka bersama, lebih awal, Kalapas 3 Saumlaki, berkenaan untuk memberikan laporan, terkait situasi dan kondisi Lapas.
Lekatompesi, dalam laporannya, mengatakan Selaku umat yang percaya, kunjungan Bupati, dan rombongan ke Lapas Saumlaki, bukan karena kuatnya kita tetapi karena kuatnya yang punya segalanya, Tuhan Yang Maha Kuasa. Apresiasi diberikan kepada Bupati.
Sambung dia, Jumlah Warga Binaan Lapas kelas 3 Saumlaki, berjumlah182 orang, dengan kapasitas lapas 200, masi kurang 20 lagi. Untuk diketahui bahwa kita berharap sungguh, terkait jumlah warga binaan lapas Saumlaki ini, yang terbanyak nomor 3 Maluku. yang utama adalah Lapas Ambon 400 lebih, kedua rutan Ambon, 200 lebih, yang ketiga Lapas kelas 3 Saumlaki, ujar Lekatompesy
Selama kurang lebih dua tahun, saya berada di Lapas Saumlaki, tanggal 01 Februari 2020, hingga hari ini, 01 Mei 2022, Lapas kelas 3 Saumlaki, dalam kondisi baik dan aman akuinya. Itu semua tidak terlepas dari pimpinan dan arahan serta masukan serta dukungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Selanjutnya, Kepala Lapas 3 Saumlaki mengatakan, dalam melaksanakan tugas sesuai dengan Undang-undang dan peraturan Kemenkumham Republik Indonesia, untuk melakukan pembinaan terhadap warga binaan, berdasarkan sistem kelembagaan dan cara membina dalam sistim peradilan pidana, pungkasnya.
Bupati Kepulauan Tanimbar, Petrus Fatlolon, SH.MH, dalam sambutannya mengatakan, pada kesempatan yang berbahagia ini, kita masih diberi kehidupan untuk melaksanakan tugas dan, aktifitas kita masing-masing. Lanjut Bupati, atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, saya ucapkan selamat menunaikan Ibadah Puasa, bagi warga binaan lapas pada kesempatan ini, perkenankan saya menyampaikan selamat memasuki hari raya idul Fitri tinggal beberapa jam lagi.
2
Kata Bupati, “saya menyampaikan apresiasi kepada bapak Ka Lapas, dan seluruh jajarannya, para pejabat struktural, di Lapas kelas 3 Saumlaki, serta seluruh staf atas prakarsa dan kesediaannya pada sore hari ini, berkenaan untuk menerima kunjungan Bupati dalam rangka buka puasa bersama warga binaan lapas kelas 3 Saumlaki.”
Sambung Bupati, pertama kali saya berkunjung ke Lapas, saat Ka Lapas baru pertama kali menjabat. Namun setelah kunjungan hari ini, saya melihat perubahan yang signifikan, ini menunjukkan bahwa, Ka Lapas tidak diam, dengan kondisi internal Lapas, namun Ka Lapas terus berbenah, baik itu yang menyangkut infrastruktur, maupun menyangkut dengan pembinaan.
Untuk itu, atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, patut menyampaikan penghargaan kepada bapak Ka Lapas 3 Saumlaki, pejabat struktural dan seluruh staf Lapas. Ibu, Bapa warga Lapas, yang saya kasihi, sesuai yang disampaikan Ka Lapas bahwa, jumlah warga binaan lapas Saumlaki per-hari ini, berjumlah 182orang dan kapasitas tampung 200. Untuk itu, Bupati berharap, jangan sampai bertambah tetapi kita berharap, agar berkurang, kata Bupati.
Jika dilihat lebih rinci kasus per-kasus, sebagamana disampaikan Ka Lapas, sebagian besar adalah kasus kekerasan seksual, terhadap anak dibawah umur. oleh karena itu Bupati menghimbau kepada warga binaan lapas Saumlaki, agar kiranya menjadikan pengalaman hidup yang pahit yang pernah dilakukan, itu menjadi sebuah cambuk yang sungguh sangat berarti bagi kita, untuk berbenah sehingga kedepan diharapkan untuk kita menjadi motor-motor penggerak, untuk pencegahan, kekerasan terhadap anak dan seksual terhadap anak dibawah umur.
Harapan Bupati Petrus Fatlolon terhadap warga binaan, seluruh yang ada, setelah nanti bebas, dan bisa bergabung dengan keluarga, kembali kepada masyarakat, dapat menjadi motivator, kepada warga masyarakat, lingkungan dimana kita berada, agar hal seperti, yang pernah dialami, lalu tidak dilakukan oleh orang lain lagi. Untuk itu, jadilah motivator ketika nantinya bapak ibu keluar dari Lapas harap Bupati, tutup sambutannya.
Penulis. P.1
Editor. Jefry J
