Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar
Alusi Tamrian, mediatifatanimbar.id- Kepala Wilayah Kecamatan Kormomolin Kabupaten Kepulauan Tanimbar N. Kafroli, menyempatkan diri untuk menghadiri serta membuka pelaksanaan kegiatan Musyawarah Desa Perencanaan Tahunan Untuk Tahun 2023
secara resmi. Kegiatan tersebut digelar di Balai Desa Alusi Tamrian pada Kamis 22/9/2022.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Kepala Dinas PMD, Camat Kormomolin, Polsek, Ketua BPD, Tim Ahli dan pendamping kecamatan serta pendamping desa Alusi Tamrian.
Camat Kormomolin dalam sambutannya mengungkapkan bahwa sesuai Undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa, dengan tujuan untuk menjadikan desa mandiri dan sejahtera. selain itu untuk mencapai tujuan sesuai amanat undang-undang maka, di desa hendak malakukan sebuah perencanaan yang matang dan berkualitas dalam rangka untuk mewujudkan amanat undang-undang tersebut.
Sambung dia, disaat ini karena desa ini sudah memiliki Kepala Desa definitif maka, wajib hukumnya Kades harus menyikapi RPJMD dan kemudian melakukan juga perencanaan pembangunan di desa tersebut. Menurut Camat dihari ini, tentu sangat penting karena melibatkan semua unsur yang berkompeten untuk memboboti rencana kerja tahunan yang akan dilaksanakan pada tahun 2023 mendatang pungkasnya.
“Kegiatan yang dihadapi desa Alusi Tamrian saat ini, menurut Camat, merasa bangga, karena musyawarah ini dapat di pantau langsung oleh Kepala Dinas PMD, Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Pada kesempatan itulah, Camat Kormomolin tidak segan-segan menyampaikan laporan secara resmi terkait dengan pencairan dana tahap 3 mendatang. menurutnya, jika ada desa dibawah kewenangannya yang belum menyiapkan RPJMDnya sesuai ketentuan regulasi maka desa tersebut pasti tertunda pencairan, menunggu sampai RPJMDnya siap, barulah diijinkan untuk melakukan pencairan dana tahap 3,” ujarnya
Sebelum mengakhiri sambutannya, Camat berharap agar musyawarah disaat ini, benar-benar aktif sehingga dapat membuahkan hasil perencanaan yang berkualitas, yang akan dilakukan untuk pengembangan pembangunan desa dan kecamatan kedepan yang lebih baik, dengan berlandaskan motto kita “Keluarga berubah, Desa berubah, Kecamatan berubah dan kemudian Kabupaten berubah.” tutupnya.
Reporter. MTT.03
Editor. Redaksi
