Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar
Saumlaki. mediatifatanimbar.id- Kodim 1507 Saumlaki menggelar bakti sosial pembersihan sampah menjelang peringatan HUT Infanteri ke-74, Senin (19/12/2022) di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Kegiatan pembersihan sampah, yang berlokasi di sepanjang pesisir pantai lapangan pengeringan Tanimbar Raya dan dermaga speed serta motor laut rute Saumlaki-Selaru di desa Olilit, kecamatan Tanimbar Selatan ini, dipimpin langsung oleh Kepala Staf Kodim 1507 Saumlaki, Mayor Inf. Bahri, Sabtu (16/12/2022).
“Pembersihan wilayah pesisir pantai dari sampah dan kotoran, terutama sampah kemasan plastik ini dilakukan dengan tujuan menjaga agar wilayah pantai Indah dipandang dan tetap alami. Selain itu, Kodim 1507 Saumlaki ingin memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan pantai dari sampah kemasan plastik yang tidak dapat didaur ulang dan diurai oleh alam. Hal ini dimaksudkan agar kehidupan ekosistem laut, tetap terjaga dengan baik” ungkap Kasdim 1507 Saumlaki.
Dikatakan, kegiatan pembersihan wilayah pantai dari kotoran dan sampah ini dilaksnakan oleh personil Kodim 1507 Saumlaki, prajurit Yonif 734 Sns dan dibantu masyarakat desa Olilit. Kolaborasi masyarakat dan prajurit Infantri TNI AD Saumlaki tersebut membuktikan bahwa TNI dan Rakyat tidak dapat terpisahkan. TNI adalah kita, sebab TNI lahir dari Rakyat dan TNI bersama Rakyat akan kuat, ujarnya.
Menurutnya, inti peringatan HUT Infanteri ke-74 di Saumlaki, mulai akan dilaksanakan esok pagi, Minggu (18/12/22). Diawali dengan gerak jalan Peleton Beranting oleh Peleton Infanteri Yonif 734 Sns. Titik starnya dari Mako Yonif 734 Sns di desa Lauran, kecamatan Tanimbar Selatan menuju lapangan pengeringan. Peleton Beranting akan dilanjukkan pada hari Senin (19/12/2022), dengan titik star dari lapangan pengeringan Tanimbar Raya menuju Mako Yonif 734 Sns.
Dijelaskan, puncak acara peringatan HUT Infanteri ke-74, akan dilaksanakan secara serimonial pada upacara di lapangan Mako Yonif 734/Sns, Senin 19/12/2022 dan dikuti oleh seluruh Prajurit Infanteri di Tanimbar. Kegiatan rutin setiap tahunan ini merupakan gambaran dan mengenang cikal bakal terbentuknya TNI AD, terang Kasdim.
Infanteri TNI AD, awalnya mulai terbentuk dari pasukan kecil yang berjalan kaki dan melakukan perang gerilya melawan penjajah pada era kolonial dulu. Namun sejalan dengan perkembangan dunia modern dewasa ini, pasukan yang berjalan kaki tersebut dalam dunia kemiliteran disebut dengan nama Pasukan Infanteri, tandasnya.
(Amas).
