Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar
Saumlaki, mediatifatanimbar.id- Demi meningkatkan Program Pembinaan Teritorial atau Binter, yang melibatkan seluruh jajaran dibawahnya guna melaksanakan kegiatan bertema Bintara Pembina Desa (Babinsa), terus dilakukan jajaran Kodim 1507 Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku.
Kali ini, Babinsa didesa itu, melakukan bedah rumah warga yang tidak layak huni menjadi layak huni. Sementara, sebelumnya Babinsa “Masuk Dapur” untuk memasak makanan yang akan di makan bersama warga. Bedah rumah tidak layak huni, dilakukan di Desa Lauran, Kecamatan Tanimbar Selatan. Saat ini rumah warga yang tidak layak huni, sementara dikerjakan oleh Baninsa Desa Lauran, Laurensius Ranggo, dikoordinir langsung Dandim 1507 Saumlaki, Danramil serta Organik kodim 1507 Saumlaki.
“Kami sangat mengapresiasi pihak TNI dalam hal ini Kodim 1507 Saumlaki, terus mendekatkan diri kepada masyarakat dengan bantuan yang sangat menyentuh kebutuhan masyarakat,”kata Wakil Ketua DPRD Tanimbar Jidon Kelmanutu, Selasa (15/11/2022).
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kodim 1507 Saumlaki, dalam sebulan terakhir melakukan Program Pembinaan Teritorial (disingkat : Binter), yang melibatkan seluruh jajaran dibawahnya guna melaksanakan kegiatan bertema Babinsa (Bintara Pembina Desa) Masuk Dapur.
Keunikan tersendiri dari program Babinsa Masuk Dapur kali ini dengan kegiatan Babinsa Untuk Negeri yakni, tidak saja memberi bantuan sembako bagi masyarakat binaan saja, tetapi ikut membantu memasak bahan makanan hingga masakannya siap untuk disantap. Program Babinsa Masuk Dapur ini merupakan instruksi dari Bapak KASAD Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E., M.M yaitu, memastikan bahwa tidak ada masyarakat yang kelaparan dan menciptakan kecintaan TNI AD di hati rakyat.
Program ini juga, merupakan bentuk pertanggungjawaban program anggaran dukungan operasional Babinsa kepada negara. Dengan program tersebut akan turut menciptakan keharmonisan antara Rakyat dengan TNI, khususnya TNI AD. Keberadaan Babinsa di wilayah binaannya merupakan ujung tombak dari TNI AD sebagai komunikator dan penyambung kemanunggalan TNI dan Rakyat, juga sebagai mata dan telinga bila terjadi sesuatu wilayahnya.
Repirter. (Amas).
Editor. Redaksi