Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Saumlaki, mediatifatanimbar.id-
Mantan Bupati kepulauan Tanimbar periode 2017- 2022 Petrus Fatlolon di dampingi Isterinya Joice Fatlolon/P melanjutkan kunjungan silaturahmi di Desa Lelingluan Kecamatan Tanimbar Utara Kabupaten Kepulauan Tanimbar, sekalian melakukan pelayaan kemanusiaan kepada warga, selain itu kepada duda dan janda dan lansia Jumat 16/12/2022
Dari hasil pantauan wartawan media ini, terkait dengan hasil kunjungan tersebut, ternyata bukan saja silaturahmi doang, tetapi juga melakukan pelayanan kemanusiaan berupa pembagian sembako kepada warga desa tesebut yakni janda duda dan termasuk lansia.
Selain pembagian sembako, mantan Bupati Petrus Fatlolon dan isterinya, juga mengunjungi beberapa masyarakat yang sedang sakit. Dalam kunjungan itupun mereka telah memberikan bantuan berupa finansial untuk pengadaan Obat obatan hanya dengan tujuan untuk meringankan kebutuhan hidup keluarga yang mengalami sakit saat itu, agar cepat sembuh.
Dalam kunjungan silahturahmi itu juga, mantan Bupati Petrus Fatlolon sempat memberikan imbauan kepada warga bahwa, kami hadir ditengah- tengah masyarakat di desa ini, bukan tujuan politik, namun kehadiran kami untuk masyarakat tercinta di desa Lelingluan tercinta ini. dan para ibu ibu janda dan lansia yang saya sangat Cinta, ungkap dia di hadapan masyarakat yang sempat hadir dalam kunjungannya.
Tambahnya, Saya Petrus Fatlolon hadir disini, untuk mau menyampaikan bahwa, orang-orang yang selama ini memfitnah saya, saya selalu memberikan maaf yang sebesar besarnya kepada mereka, kata Fatlolon. Sebab Tuhan sendiri telah mengajarkan kita untuk saling memaafkan dan mengasihi sesama kita manuaia. Tambahnya, untuk menjawab janjinya bawa saya tidak akan kemana mana tetapi saya, Ibu dan Keluarga akan tetap bersama kita di kabupaten kepulauan Tanimbar, ungkap Fatlolon.
“Kita berbagi kasih pada hari ini, menyongsong Natal dan Tahun Baru 2023, kita berbagi kasih meskipun saya tidak lagi jabat sebagai Bupati, akan tetapi saya dan istri akan kembali dan kembali lagi kesini untuk berkunjung ke desa desa lainnya juga untuk mau melihat dari dekat terkait dengan kebutuhan utama masyarakat, selain di desa lelingluan ini. Maksud saya adalah pengen tahu saja apa masalahnya yang di alami saat ini, tutur mantan Bupati periode 2017- 2022 .”
Di tempat yang berbeda salah satu toko masyarakt Titus Ratila, saat di wawancarai wartawan media ini di kediamannya, terkait kehadiran mantan Bupati dan isterinya di desanya, ” Kata Ratila, ya katong lihat bawa saat periode pertamanya Petrus Fatlolon ada saingannya dengan anak negeri sendiri di desa lelingluan kemenangan dan perolehan suara dari Petrus lebih selisihnya walaupun tidak jauh, apalagi di dua periode nantinya mantan Bupati Petrus Fatlolon pasanganya walapun tidak ada dari Desa Lelingluan ya, tetapi kita merasa bahwa beliau akan tetap menang mutlak di Desa kami, ungkap Ratila.
“Sambung dia, Orang boleh sebarkan isu kemana mana atau memfitnah mantan Bupati Petrus Fatlolon dimana mana, tapi untuk kami khususnya masyarakat Lelingluan yang berkediaman di desa selama ini yakin betul dan benar bahwa Petrus Fatlolon akan mendapat penghargaan di desa kami. Kata dia. Tambahnya, dari beberapa Kepala Daerah yang bergantian selama ini, jujur, saya katakan tidak ada tandingannya dengan Petrus Fatlolon beliau Luar biasa karena selalu datang menjenguk masyarakat di pelosok Tanimbar,” pungkasnya.
“Tambah Titus, mantan Bupati datang ke Desa kami sebagai anak sudara dan jadi bagian juga di desa ini dan untuk isu isu murahan yang di sebar luaskan bahwa mantan Bupati akan kalah telak di desa Lelingluan, tentu kita menghargai, tetapi saatnya kita akan nikmati bersama apa benar Fatlolon menang atau yang lain,” kata Titus
Di tempat yang sama di rumah kediaman Titus Ratila Salah satu toko masyarakat menambahkan untuk saya, petrus fatlolon sangat bijaksana alasannya bahwa langsung turun ke Desa Desa dan langsung bersentuhan dengan orang orang yang sangat membutuhkan seperti janda duda yang sekarang kita lihat dengan saksama masyarakat membutuhkan pemimpin yang seperti ini langsung turun ke lapangan ungkapnya
“Selain itu, Frangki Metyaman yang juga salah satu masyarakat Lelingluan mengatakan bahwa, terkait isu isu dibangun yang sementara tersebar di grup grup WA, itu adalah mereka hanya mau cari popularitas yang mana kerjanya hanya maunya menjatuhkan Orang. Sambung dia, satu hal yang saya mau sampaikan bahwa kalau kita cari pemimpin yang baru maka akan kerjanya dari awal, tetapi kalau kita menggangkat kembali pemimpin yang lama sudah tentunya beliau akan melanjutkan tunggakan pekerjannya ya, kita semua cuma manusia biasa pasti ada kekurangan dan kelebihan kita masing masing, dan itulah manusia,” terang frangki.
Reporter. (GK)
Editor. Redaksi