MENUJU TANIMBAR, KAPAL NELAYAN KM. RAJAWALI PERKASA 103 KARAM DI LAUT BANDA

February 4, 2025
1000648187

Saumlaki, MediaTifaTanimbar.id – Kapal Nelayan KM. Rajawali Perkasa 103 karam di Laut Banda setelah dihantam gelombong setinggi 4 meter, Senin (3/2/2025) sekitar pukul 03.00 dini hari. 

Kapal tersebut bertolak dari Kota Ambon menjuju ke Larat, Kecamatan Tanimbar Utara, Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Sesampainya di perairan Banda dekat Pulau Suanggi, sekitar pukul tiga pagi kapal tersebut dihantam gelombang tinggi dan tenggelam. 

Sebelas ABK melompat dari kapal dan berenang menyelamatkan diri ke Pulau Suanggi. Mereka kemudian mencoba bertahan selama beberapa jam hingga pagi tiba di pulau yang bertebing batu karang tinggi tersebut. 

Pada pagi hari, salah satu ABK berusaha memanjat menara tower yang berada di pulau tersebut untuk mencari signal dan memberikan informasi kepada pemilik kapal. 

Comm Centre Basarnas Ambon sekitar pukul 14.15 WIT, menerima informasi laka laut dari Bapak Joli seorang agen kapal yang melaporkan terkait insiden yang menimpa KM Rajawali Perkasa 103 dengan jumlah ABK 11 orang di Perairan Banda dekat Pulau Suanggi.

Basarnas Ambon merespon cepat laporan tersebut dengan mengerahkan Pos SAR Banda beserta Unsur Potensi SAR lainnya menggunakan Rigit Inflatable Boat sekitar pukul 14.30 WIT menuju Pulau Suanggi guna melaksanakan Operasi SAR. 

“Kami menerima informasi dari salah satu agen kapal ikan terkait musibah yang dialami KM Rajawali Perkasa 103 di Perairan Banda. Atas informasi tersebut, kami kerahkan unsur Gabungan dan Pos SAR Banda untuk misi penyelamatan,” terang Muhamad Arafah, Kepala Basarnas Ambon. 

Pukul 15.40 WIT, Tim SAR Gabungan berhasil tiba di Pulau Suanggi Perairan Laut Banda. Seluruh korban yang berlindung di atas tebing karang kemudian menuruni tebing secara perlahan untuk dievakuasi.

Di tengah gelombang tinggi Laut Banda, Proses evakuasi seluruh korban berjalan dengan lancar. Seluruh korban berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat. 

“Alhamdulillah proses penyelamatan korban seluruhnya berjalan dengan baik tanpa kurang satupun. Kini seluruh korban sudah berada di Pulau Banda untuk proses lebih lanjut dan mendapatkan perawatan”, tutup Arafah penuh syukur. 

Berikut data Korban Nelayan KM Rajawali Perkasa 103 yang berhasil dievakuasi:

1. Jemmy Pattipeiluhu (55 Thn/ L)

2. Cecen Risal Raatburu (26 Thn/ L)

3. Lambertus Rupilu (52 Thn/ L)

4. Tofik Hidayat (32 Thn/ L)

5. Hermanus Rano Kolelupun (25 Thn/ L)

6. Rafli Pruwat (33 Thn/ L)

7. Feri Irawan (39 Thn/ L)

8. Jufri Wabula (22 Thn/ L)

9. Galih Ramadhan (21 Thn/ L)

10. Ye Jen BinSyeh (22 Thn/ L)

11. Fery Gasper Putuleihalat (20 Thn/ L)

(TT : 10)

RELATED POSTS

error: Content is protected !! Call : PT. MediaTifa Tanimbar
Hubungi Kami ?