Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar
Saumlaki, mediatifatanimbar.id- Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Tanimbar nomor urut 01, Adolof Bormasa dan Hendrikus Serin, menyapa ratusan pendukung di Desa Arma, Kecamatan Nirunmas, pada Minggu (27/10/2024).
Di hadapan ratusan pendukung dan simpatisan, Bormasa-Serin memaparkan sejumlah program strategis demi mengantar segenap masyarakat Kabupaten Kepulauan Tanimbar menuju Tanimbar Baru.
“Sejumlah program prioritas yang digagas selalu berpihak ke masyarakat, karena telah dipersiapkan bersama Wakil Bupati Hendrikus Serin. Dan tentu semua ini bukan sebatas wacana,” pungkasnya.
Sebut saja program prioritas di bidang Pendidikan. Jika terpilih, pihaknya akan membangun 3 sekolah unggulan, satunya di bangun di Selaru, Saumlaki dan satunya lagi di antara desa Arma dan desa Watmury, sehinga kita yang ada di pesisir timur ini jangan selalu konsentrasi ke Larat. Daerah ini tentu kita akan berdayakan menjadi pertumbuhan ekonomi baru di antara desa Arma dan Watmuri Kecamatan Nirunmas.
Pada kesempatan itu, calon bupati nomor urut 1 Adolof Biormasa, mengklarifikasi terkait informasi murahan bahwa ketika saya Adolof Bormasa, jadi bupati maka sejumlah tanah di wilayah ini akan di serahkan ke pihak-pihak tertentu. Menurut Bormasa, info-info tersebut, sedikitpun tidak tersirat dalam benak hatinya dan jelas itu tidak benar.
“Terkait isu tanah jangan percaya omongan orang, karena Bormasa ikut bursa ini hanya untuk melayani masyakarat Tanimbar, agar secepatnya terhindar dari keterpurukan saat ini, untuk menuju Tanimbar maju, sejathera dan beradat,” ungkapnya.
“Jika kami diberikan kepercayaan pada tanggal 27 November 2024 nanti, maka perjuangan Tanimbar Utara tentu akan dimekarkan menjadi Kabupaten Tanimbar Utara Raya. Selain itu, sejumlah program perioritas yang sudah dijabarkan oleh baik bupati dan wakil bupati dan tim kampanye, itu bukan wacana semata, tetapi tetap konsisten untuk di laksanakan demi menuju Tanimbar Baru,” ujar Bormasa.
Ketika Tanimbar Utara sudah dimekarkan maka, lapangan pekerjaan pasti tersedia demi menjawab para pemuda generasi Tanimbar Utara yang tentunya memiliki potensi yang luar biasa, yang hingga saat ini belum memiliki pekerjaan tetap.
Sebelum mengakhiri kampanye dialogis, dirinya mengimbau kepada warga desa Arma agar jangan percaya info-info murahan itu, tetapi marilah kita satu dalam perjuangan ini, sehingga keterpurukan Tanimbar yang dihadapi saat ini, segera mendapat perubahan seperlunya menuju Tanimbar Baru Yang Maju, Sejathera dan Beradat.
(TT-11)
