Pastor Ponsio Berbagi Kasih dengan Puluhan Anak, termasuk Di Panti Asuhan

Saumlaki, mediatifatanimbar.id – Vikaris Episkopal Kevikepan Kepulauan Tanimbar dan Maluku Barat Daya, RD Ponsianus Ongirwalu, berbagi kasih dengan 20 anak hebat, termasuk anak-anak Panti Asuhan Bhakti Luhur Saumlaki usai memimpin misa pagi, Jumat (25/4/2025).

Sebanyak 20 anak yang terdiri dari pelajar TK, SD, dan SMP terlihat setia mengikuti misa pagi. 

Melihat semangat mereka, Pastor Ponsio (sapaan akrab RD Ponsianus- red), tergerak memberikan bantuan sederhana berupa dukungan transportasi dan perlengkapan sekolah seperti buku tulis dan pena. 

Bantuan tersebut bertujuan meringankan beban orang tua para anak hebat tersebut.

“Saya ingin membantu walaupun tidak banyak. Setidaknya bisa sedikit mengurangi beban para orang tua dan mendorong semangat belajar anak-anak kita,” ujar Pastor Ponsio.

Dalam pesannya kepada anak-anak, pastor Paroki Hati Kudus Yesus Olilit Barat ini menekankan pentingnya peran seorang ibu dalam kehidupan setiap manusia.

“Keajaiban dalam hidup, terlahir dari rahim seorang ibu. Tidak ada sutera yang begitu lembut seperti belaian seorang ibu. Tidak ada tempat paling nyaman selain dipangkuan seorang ibu. Tidak ada bunga yang lebih cantik selain seorang ibu. Seorang ibu akan mengorbankan kebahagiaan dirinya demi kebahagiaan anaknya. Ibu bisa menggantikan siapapun, tetapi tidak pernah bisa digantikan oleh siapapun,” tutur Pastor Ponsio.

Usai misa, Vikaris Episkopal melanjutkan kunjungannya ke Panti Asuhan Bhakti Luhur Saumlaki. 

Dalam kesempatan tersebut, Pastor Ponsio menyerahkan bantuan uang tunai kepada anak-anak panti sebagai bentuk dukungan untuk memupuk semangat menabung dan belajar.

Anak-anak panti asuhan menyambut penuh sukacita kehadiran Vikep dan dengan antusias memasukkan bantuan tersebut ke dalam celengan mereka.

“Terima kasih Bapak Vikep atas perhatian dan kasih sayang bagi kami,” ujar salah satu pengasuh panti.

Aksi kasih ini menjadi bentuk nyata pelayanan pastoral yang tidak hanya rohani, tetapi juga sosial, demi menjaga dan mendukung generasi masa depan Gereja dan bangsa.

(TT-01)