Saumlaki, MediaTifaTanimbar.id – Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, Alwiyah Fadlun Alaydrus, menghadiri Musyawarah Kabupaten (MUKAB) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Kepulauan Tanimbar Tahun 2025. Kegiatan yang bertemakan “Optimalisasi dan Penguatan Fungsi serta Peran Kadin Kepulauan Tanimbar dalam Membangun Masyarakat Dunia Usaha Menyongsong Indonesia Emas 2045” tersebut berlangsung di salah satu hotel di kota Saumlaki, Selasa (21/1/2025).
Dalam sambutannya, Alaydrus menegaskan bahwa Kadin memiliki peran sentral dalam mendorong kemajuan dunia usaha, baik di tingkat lokal maupun nasional.
“Kadin sebagai satu-satunya induk organisasi dunia usaha memiliki jaringan bisnis yang luas di seluruh wilayah Indonesia. Jaringan ini menjadikan Kadin mitra strategis dalam kegiatan bisnis, perdagangan, dan investasi. Di tingkat daerah, Kadin Kepulauan Tanimbar juga memiliki peran penting untuk menjembatani berbagai kendala dan mengurai permasalahan dunia usaha di Bumi Duan Lolat tercinta ini,” ungkapnya.
Ia menyoroti peran strategis Kadin dalam memfasilitasi pembentukan asosiasi profesi jasa konstruksi, yang dapat mempermudah pengusaha lokal melengkapi sertifikat kompetensi di bidang konstruksi dan konsultasi. Selain itu, Kadin juga diharapkan bekerja sama dengan pemerintah untuk memecahkan berbagai masalah yang dihadapi pelaku usaha, seperti pengadaan sertifikasi kompetensi kerja, sertifikasi halal, dan penerapan standar nasional untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“Kadin Tanimbar diharapkan dapat menggenjot sektor pariwisata dengan menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk usaha rumah makan dan restoran, serta mendorong pemenuhan sertifikasi halal. Hal ini penting untuk meningkatkan daya saing produk lokal, baik di tingkat nasional maupun internasional,” jelasnya.
Alaydrus juga memaparkan langkah-langkah yang telah dilakukan Pemerintah Daerah untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif.
“Saat ini, Pemerintah Daerah sedang melakukan pembenahan, seperti perbaikan pelayanan publik melalui pengintegrasian layanan menuju mall pelayanan publik, menyusun regulasi untuk mempermudah investasi, serta menerapkan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD),” katanya.
Ia juga menyoroti pentingnya Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) bagi pelaku usaha.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan Kadin Kabupaten Kepulauan Tanimbar dapat memberikan support dan semangat kepada pelaku usaha untuk menyampaikan Laporan Kegiatan Penanaman Modal. Laporan ini penting untuk mencatat kegiatan riil perusahaan, seperti data realisasi investasi, penyerapan tenaga kerja, dan kendala yang dihadapi perusahaan,” imbuhnya.
Ajakan Untuk Bersinergi
Pj Bupati menekankan pentingnya sinergi antara Kadin dan Pemerintah Daerah untuk mendorong percepatan pembangunan di Tanimbar.
“Melalui forum ini, Kadin harus terus memperkuat peran dan eksistensinya dengan memberikan kontribusi konstruktif kepada pemerintah dan masyarakat. Dengan sumber daya alam yang kita miliki, saya yakin Tanimbar bisa berlari lebih cepat dalam mengejar kemajuan serta menciptakan kemakmuran yang adil dan merata,” tegasnya.
Menutup sambutannya, Alaydrus mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dalam mendukung kemajuan dunia usaha di Tanimbar.
“Kami mengajak kita semua untuk memperkuat sinergi antara Pemerintah Daerah dan Kadin, memastikan pelaku usaha di daerah ini siap menjadi penggerak utama kemajuan Tanimbar,” pungkasnya.
Turut hadir pada acara tersebut Pengurus Kadin Provinsi Maluku, Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Plh. Sekda Kepulauan Tanimbar, Kepala Kejaksaan Negeri, Kepala Pengadilan Negeri, Kapolres Kepulauan Tanimbar, Wakil Uskup Kepulauan Tanimbar – Maluku Barat Daya, sejumlah pejabat struktural, para pengusaha, dan insan pers.
Melalui sinergi antara pemerintah, Kadin, dan masyarakat, diharapkan pembangunan di Tanimbar dapat berjalan lebih cepat dan memberikan manfaat yang merata bagi seluruh masyarakat.
(TT : Redaksi)