Ilngei, mediatifatanimbar.id – Ratusan umat Katolik Stasi Santo Yoseph IIngei memenuhi jalanan dengan penuh sukacita dalam prosesi perarakan dan penghormatan Arca Hati Kudus Yesus, Jumat (27/6/2025).
Acara yang berlangsung meriah ini diikuti oleh seluruh umat dari 11 rukun di Stasi St. Yoseph IIngei, menandai sebuah momen penghayatan iman yang mendalam.
Perarakan Penuh Makna dari Jalan Trans Yamdena hingga Gereja
Perarakan dimulai dari perempatan IIngei di Jalan Trans Yamdena dan berakhir di Gereja Stasi Santo Yoseph.
Setiap rukun menyambut dengan penuh antusias, menampilkan lagu pujian, tarian tradisional, serta dendang syukur sebagai bentuk penghormatan kepada Hati Kudus Yesus.
Suasana hikmat namun penuh kegembiraan terasa sepanjang jalur perarakan, mencerminkan kebersamaan dan kekuatan iman umat setempat.
Ekspresi Iman yang Menggugah
RD. Sebastian Takndare, Pastor Kuasi Paroki Wowonda, yang hadir dalam prosesi tersebut, menyampaikan kebanggaannya atas semangat umat.
“Umat Allah sekalian, hari ini kita menyaksikan sebuah euforia iman yang ditunjukkan dengan penuh sukacita. Kiranya Hati Kudus Yesus senantiasa menyertai kita, meringankan beban yang berat, menyembuhkan yang sakit, dan memberikan kehidupan kekal bagi yang telah mendahului kita,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa perarakan ini bukan sekadar tradisi, melainkan sebuah bentuk pendalaman iman yang nyata, mempererat persatuan umat dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari kaum muda, pemerintah desa, hingga tua-tua adat.
Apresiasi dari Dewan Pastoral Stasi
Laurentius Sermatan, Ketua Dewan Pastoral Stasi IIngei menyampaikan terima kasih kepada Pastor Paroki atas dipilihnya stasi mereka sebagai lokasi perarakan.
“Kami bersyukur atas program ini, yang menjadi sarana memupuk persatuan dan meningkatkan iman Katolik di kalangan umat. Ini adalah momen berharga bagi kami untuk memperkuat keyakinan kristiani,” ungkapnya.
Penutupan dengan Berkat
Prosesi perarakan ditutup dengan berkat dan pesan peneguhan dari RD. Sebastian (kerap disapa Pastot Basti).
“Kita telah menyelesaikan pekerjaan terbaik hari ini. Selanjutnya, Misa Penutupan akan dilaksanakan pada Senin, 30 Juni 2025, pukul 18.00 WIT,” jelasnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, Dewan Pastoral Stasi (DPS), ketua rukun, pemerintah desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan tua-tua adat atas kerjasamanya dalam menyukseskan acara ini.
“Semoga doa dan pujian yang kita panjatkan bersama dikabulkan Tuhan bagi setiap keluarga dan rukun di sini,” tutupnya.
Sebuah Perayaan Iman yang Membawa Berkah
Perarakan Arca Hati Kudus Yesus di Stasi IIngei bukan hanya menjadi tanda devosi umat, tetapi juga pengingat akan kekuatan doa dan kebersamaan.
Melalui kegiatan ini, umat Katolik setempat kembali diingatkan untuk senantiasa bersandar pada kasih Tuhan, sambil mempererat tali persaudaraan dalam komunitas.
(TT 10)