Mari Jaga Kepercayaan Rakyat, Presiden Ingatkan Masih ada 28,6%

July 5, 2022
11

Saumlaki – mediatifatanimbar.id

Presiden Joko Widodo dalam pidato di upacara HUT Bhayangkara ke-76, Selasa 5 Juli 2022 di Akademi Kepolisian Semarang Jawa Tengah, yang diikuti secara virtual oleh Forkopimda Kabupaten Kepulauan Tanimbar di Makopolres Tanimbar; di samping Presiden mengucapakan selamat hari bhayangkara ke 76 dan memberikan penghargaan atas kerja keras POLRI dalam melayani rakyat dalam membela bangsa dan Negara; juga Presiden kembali menegaskan tentang relasi POLRI dengan rakyat serta tantangan POLRI dalam era digitalisasi.

Di awal sambutannya, Presiden mengatakan bahwa dirinya dan seluruh rakyat Indonesia menaruh harapan besar untuk POLRI dalam mengayomi rakyat, dalam berelasi dan berkontribusi bersama rakyat.

“Di manapun saudara-saudara bertugas, saudara-saudara selalu dalam pengamatan rakyat, saudara-saudara selalu dalam penilaian rakyat. Rakyat menilai apakah perilaku POLRI sesuai dengan harapan rakyat”.

Dengan mengutip hasil survey yang dikeluarkan kompas bahwa 58,3% responden menyatakan tindak POLRI sudah sesuai visi presisi, Presiden masih terus mengingatkan bahwa jangan berpuas diri karena masih ada 28,6% responden yang menyatakan masih belum sesuai visi presisi.

“Selain membaca survey, saya juga terus mengikuti pembicaraan di media konvensional dan media social. Setiap kecerobohan di lapangan, sekecil apa pun itu bisa merusak kepercayaan institusi POLRI, karena itu bekerjalah dengan hati-hati, bekerjalah dengan presisi”, ujar Presiden.

Di samping itu, Presiden juga menghimbau kepada POLRI untuk terus siap siaga bersama Negara dalam penanganan setiap persoalan Negara seperti: Pandemic covid 19 masih butuh penangan serius; Kewaspadaan terhadap ketidak-pastian global, krisis energy, krisis pangan dan krisis keuangan; Semakin siap dalam menghadapi ancaman kejahatan berbasis teknologi terbaru. POLRI juga harus siap siaga mengawal rencana Negara: pembangunan ibu kota Negara; Agenda G-20 yang sudah berlangsung dan harus dikawal yang puncaknya KTT ke-20 di bulan November di Bali; akidah besar demokrasi: pileg, pilpres dan pilkada serentak tahun 2024. Bagi Presiden, POLRI harus mengawal agar dapat berjalan lancar dan tepat waktu.

Editor   : Redaksi

RELATED POSTS

error: Content is protected !! Call : PT. MediaTifa Tanimbar
Hubungi Kami ?