Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar
Saumlaki, mediatifatanimbar.id- Singkatan dari KOSGORO 1957 (Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong) didirikan pada tanggal 10 November 1957. Kosgoro merupakan salah satu KINO (Kelompok Induk Organisasi), disamping SOKSI dan MKGR, yang melahirkan Sekretariat Bersama Golongan Karya (Sekber Golkar) pada 20 Oktober 1964. Kino-kino tersebut pada tahun 1970 mengeluarkan keputusan bersama untuk ikut menjadi peserta pemilihan umum melalui satu nama dan tanda gambar yaitu Golongan Karya (GOLKAR). Logo yang menjadi tanda gambar GOLKAR sejak Pemilu tersebut tetap dipertahankan hingga sekarang.
Ketua Kosgoro 1957 Kabupaten Kepulauan Tanimbar Fransiskus O. Rangkore yang biasanya di panggil Ongen didampingi anggota Kosgoro Tete Marakey mengungkapkan bahwa, hadirnya Kosgoro 1957 di Kepulauan Tanimbar tentu berbagai hal positif sudah dilakukan diantaranya; bersih-bersih di sejumlah tempat umum di Kota Saumlaki dan sekitarnya, membuka turnamen Volly Boll untuk generasi muda Tanimbar, dan juga melayani orang saat meninggal dunia ketika dibutuhkan untuk diantar ketempat tertentu dengan Mobil Jenazah milik Kosgoro 1957.
Menurutnya, secara nasional Tanimbar ditetapkan miskin ekstrim, tentunya dari pihak Kosgoro 1957 punya tekat bagaimana caranya kita harus keluar dari miskin ektrim ini. dirinya mengimbau agar lalu tidak kita saling menyalahkan, tetapi membutuhkan adanya kerjasama diantara kita untuk membuka diri terhadap negeri ini dengan mencari jalan keluar untuk memulikannya. Tentu sudah ada niat kesana, namun kami perlu melakukan revitalisasi kepengurusan di tingkat desa, karena kosgoro ini mau bekerja dengan tanpa pamri demi kejayaan masyarakat Tanimbar kedepan yang lebih baik, pungkasnya.
Lebih jelas kata Ketua Kosgoro 1957 Tanimbar Fransiskus O. Rangkore bahwa Kosgoro tidak ada politik, namun Ormas ini pendiri Partai Golkar, sehingga para kadernya jika memiliki potensi baik, tentu saja bisa di calonkan sebagai Bupati, Wakil Bupati dan atau di picaleg tentu diperbolehkan. Untuk itu Kosgoro telah memastikan Dharma Oratmangun layak ditetapkan sebagai Calon Bupati Kepulauan Tanimbar 2024. Ungkapnya kepada wartawan media ini, bertempat di Kantor Redaksi Media Tifa Tanimbar Jumat 19/04/2024 pkl 17.11 Wit.
” Dengan demikian maka, ‘Saya pastikan maju dalam Pilkada Kepulauan Tanimbar 2024 dikarenakan sudah punya data2 survey yang mana Saya Unggul, serta mayoritas masyarakat Tanimbar sudah bosan dengan koruptor dan orang2 yang terkait praktek2 Korupsi di KKT.
Juga pasti hadirkan investor2 untuk bangun Tanimbar dan tidak bertumpu semata-mata di APBD saja.”
“Saya menyatakan bahwa, Dharma Oratmangun sudah sangat siap untuk bertarung di pilkada tahun 2024 ini, salah satu sasaran penting baginya terkait dengan selogan Tanimbar Miskin Ekstrim ini, beliau siap dengan berbagai langkah kongkrit yang akan ditempuh untuk memulihkan negeri tercinta bumi duan lolat ini, dengan tidak semata-mata membebani APBD Kepulauan Tanimbar” Beber Ongen.
Lebih lanjut Kata Ongen, kita tidak semata membebani diri dengan APBD saja, tetapi bagaimana mewajibkan kita untuk membuka peluang kepada investor untuk berinvestasi di daerah ini, demi menambah inkam daerah, selain itu kata dia, ada investor pasti adanya peluang kerja bagi masyarakat Tanimbar pada umumnya, dengan sendirinya akan mengurangi tingkat pengangguran di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Tutupnya.
Reporter : (TT- 03)
Editor. : Redaksi