Rahanwarat, Nasompun Tentu Jadi Harta Berharga, Harga Diri & Mungkin Restu Tuhan

April 19, 2023
IMG-20230419-WA0066

Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar 

Saumlaki, mediatifatanimbar.id-
Ketika Tuhan memilih Pemimpin periode 2017-2022 menjabat sebagai Pelayan di Negeri Duan Lolat Tanimbar, ada pihak tertentu berusaha memanfaatkan orang/kelompok tertentu untuk menjatuhkannya, namun Ia tetap konsisten dan tegar, hingga kepemimpinannya dapat berakhir dengan baik di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, tepat tanggal 22 Mei 2023.

Bukan itu saja, menurut Rahanwarat, hingga saat ini setelah kepemimpinannya berakhir masih ada lagi berbagai upaya yang dilakukan untuk menjegal Fatlolon agar  tidak maju lagi pada periode berikutnya, namun ketulusannya terhadap negeri ini sehingga apapun dalih atau rekayasa negetif baginya ia tetap melangkah ke periode berikutnya. Kata Rahanwarat kepada wartawan media ini saat dihubungi melelui telpon selulernya Kamis 19/4/2023

“Sambungnya, dengan berbagai upaya penjenggalan yang licik & busuk itu tentu tidak direstui oleh Tuhan & leluhur.” Hati seorang PF yang begitu baik untuk membangun daerah ini, dirinya dengan tulus dan bijak tanpa pandang bulu merangkul lawannya untuk bersama-sama membangun daerah ini, membangun Tanimbar yang kita cintai bersama-sama ke depan yang lebih baik. Itu hanya dilakukan oleh Petrus Fatlolon jauh sebelum Jokowi merangkul Prabowo.

“Mari kita melirik kehidupan birokrasi.” Terkait Praktek-praktek birokrasi yang dijalankan selama ini adalah warisan pimpinan-pimpinan sebelumnya. Itu benar, pemberian berbagai aset daerah seperti kendaraan bekas yang sudah digunakan bertahun-tahun bagi pejabat publik yang telah mengakhiri masa jabatan merupakan bentuk penghargaan Kabupaten ini kepada mereka yang telah mengabdi lebih dari 30 tahun berjasa membangun negeri ini.

Bukan hanya pada akhir pemerintahan Fatlolon saja patut memahami ini, namun pada pemerintahan sebelumnya, kendaraan-kendaraan diberikan melalui mekanisme daerah untuk pengabdian mereka.

Aset-aset kecil seperti piring, gelas sendok, seprei, sprinbad, tidak mungkin dipakai kembali oleh pejabat yang menggantikan, karena dari sejarah kabupaten ini berdiri, pimpinan baru, semuanya akan diganti baru. Itulah fakta aset-aset daerah di Tanimbar.

Kita teringat juga pada bulan Mei 2017 ketika PF baru saja dilantik juga terjadi kekosongan rumah dinas termasuk gedung Enos juga kosong adanya, setelah beberapa bulan kemudian barulah perabot rumah dinas Bupati dan Gedung Enos di isi kembali termasuk kursi tamu, lemari, dan lainnya ternyata kursi-kursi tamu, lemari, dan lainnya yang dulu disiapkan di jaman PF sampai saat ini masih digunakan dan terlihat jelas dalam foto-foto yang beredar, aneh saja kalau setelah PF selesai masa jabatan, ada piring sendok yang hilang dan dituduhkan kepadanya.

Bukankah saat PF turun dari jabatan telah melakukan serah Terima aset di kediaman Bupati kepada bagian umum dan di dokumentasikan.

Berapa sih harga sebuah piring, sendok, lemari bagi seorang PF? Ketika saat ini isu ini dimainkan, seolah-olah baru pada jaman PF hal itu terjadi. Mari berkaca, saat PF memasuki kediaman, Ada kekosongan di rumah dinas dan gedung enos, dan pada pemerintahannya, semua di isi dan dilengkapi oleh seorang Petrus Fatlolon.

Tapi begitulah cara lawan untuk melakukan pembusukan dan pembohongan publik terhadap sosok yang dengan tulus hatinya membangun Tanimbar.

Apapun yang mereka lakukan, ketika Tuhan dan leluhur berkehendak, PF tetap akan memimpin daerah ini untuk periode berikutnya.

Jika Tuhan & Leluhur tidak berkehendak,pada periode pertama,
Fatlolon tentu tidak akan pernah menjadi Bupati di Kabupaten yang berjuluk bumi duan lolat ini.

Tuhan dan leluhur merestui Fatlolon memimpin Tanimbar di periode Pertama, artinya bahwa “Atas Izin Dan Kehendak Tuhanlah, Putera Terbaik Asal Tanimbar Diangkat, dan tentunya menjadi saluran berkat-Nya bagi segenap warga di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

Sebelum mengakhiri penjelasan, dirinya tekankan, tidak akan ada yg bisa menghalangi hal itu, sebab Tuhan dan leluhur telah menyatakan Kehendak untuk kembali memimpin daerah ini, tutupnya

Reporter : (MTT-ARs)

Editor.     : Redaksi 

RELATED POSTS

error: Content is protected !! Call : PT. MediaTifa Tanimbar
Hubungi Kami ?