Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar
Saumlaki, mediatifatanimbar.id- Pengrusakan lingkungan yang marak terjadi akhir-akhir ini mendapat tanggap serius dari Yayasan Sor Salai Tanimbar dengan melakukan giat Sarasehan dan aksi menanam pohon di Weymomolinn Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kamis, 19/12/2028.
Ketua Yayasan Sor Silai Tanimbar, Simon Lolonlun, dalam sambutannya menyampaikan giat tersebut dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) yang jatuh pada tanggal 28 November.
“Giat ini baru dapat dilaksanakan karena Pilkada dan cuaca yang kurang mendukung di akhir bulan November,” ungkap Simon.
Dalam sambutannya, dirinya menjelaskan aksi ini menjadi bentuk nyata terhadap keprihatian global dunia. Pengrusakan terhadap hutan justru membawa banyak dampak buruk bagi manusia, termasuk kekurangan air.
“Tujuan pelaksanaan giat hari ini adalah pertama, Meningkatkan Kesadaran, yakni memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian hutan dan sumber air serta memperkuat semangat konservasi; kedua, Rehabilitasi Lingkungan: memulihkan ekosistem di sekitar sumber air Wemomolin dan Olilit Barat melalui aksi penanaman pohon, dan ketiga, Kolaborasi Multistakeholder: menguatkan sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan sektor swasta dalam upaya pelestarian lingkungan,” terangnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dalam beberapa bentuk : (1) SARASEHAN. Kegiatan Sarasehan yang terlaksana atas kerjasama Yayasan Sor Silai Tanimbar dengan INPEX Masela ltd. dan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar ini akan dilaksanakan dengan tema : “KERUSAKAN HUTAN DI HULU, MEMANEN BENCANA DI HILIR”. Dalam sarasehan ini, peserta akan diarahkan untuk mendengar sejumlah pemaparan materi sebagai pengantar diskusi. (2) PENINJAUAN SUMBER AIR. Usai sarasehan, para peserta akan dipandu oleh pihak pengelola sumber air untuk meninjau lokasi sumber air Wemomolin. Peninjauan ini dimaksudkan agar para peserta melihat secara langsung kondisi sumber air yang selama ini menjadi penyangga hidup bagi masyarakat di wilayah ini. (3) PENANAMAN POHON. Sebagai aksi nyata pelestarian lingkungan, akan dilaksanakan penanaman pohon di lokasi sumber-sumber air. Sejumlah anakan pohon ini telah disiapkan oleh Yayasan Sor Silai Tanimbar. Adapun anakan pohon yang akan ditanam adalah dua jenis pohon kehutanan dan beberapa jenis pohon buah. (4) KAMPANYE PELESTARIAN HUTAN. Sebagai bentuk penyadaran akan pentingnya menanam pohon bagi masyarakat luas, akan dilakukan kampanye pelestarian lingkungan dilokasi kegiatan. Dalam kampanye pelestarian hutan ini, sejumlah awak media masa akan dihadirkan untuk meliput kegiatan dan memberitakan seruan-seruan pelestarian hutan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kapolres Kepulauan Tanimbar, Komandan Kodim 1507/Saumlaki, Komandan Pangkalan TNI AL Saumlaki, Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah, Vikaris Episkopal Kepulauan Tanimbar-MBD, Pimpinan KKKS INPEX Masela Ltd., Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Wertamrian, para Kepala Desa, pimpinan LSM Tanimbar, Ormas dan OKP serta Pramuka dari Saka Bahari dan Para Sahabat Jurnalis.
“Semoga kegiatan kita hari ini menjadi langkah kecil yang membawa perubahan besar. Mari kita bersama-sama menjaga bumi kita, merawat hutan kita, dan memastikan bahwa anak cucu kita kelak dapat menikmati manfaat dari apa yang kita lakukan hari ini,” tutup Simon.
(TT : 06)