Berita Kepulauan Tanimbar
Saumlaki, mediatifatanimbar.id- Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo, menegaskan bahwa proyek strategis Nasional gas alam abadi LNG Blok Masela harus dan wajib di nikmati oleh seluruh masyarakat Kabupaten Kepulauan Tanimbar, masyarakat Provinsi Maluku pada umumnya. Hal ini di ungkapkan Presiden pada saat kunjungannya di lokasi Pasar Ngrimase Olilit, Saumlaki. Jumat (02/09/2022).
Presiden berjanji serta menegaskan bahwa secepatnya mendorong agar investasi triliunan rupiah oleh INPEX Ltd di bawah pengawasan SKK-Migas secepatnya dimulai.
“Kita dorong terus agar Blok Masela secepatnya bisa beroperasi dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Tanimbar bisa menikmati hasilnya. Karena berdasarkan laporan SKK-Migas tahun 2020, proyek raksasa gas abadi Blok Masela ini memiliki cadangan yang mencapai 18,5 triliun dan 225 juta barel kondensat.” Ujar Jokowi.
Yang artinya, pengembangan hulu migas pada Blok Masela di harapkan dapat memproduksi 9,5 juta ton gas alam cair atau Liqurfied Natural Gas (LNG) per tahunnya, 150 juta kaki kubik per hari dan juga 35.000 barel kendensat per harinya.
“Untuk itu, akan jadi baik untuk pertukaran uang di daerah dan PDRB di Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan Provinsi Maluku. Dan itu memang harus terus di dorong agar secepat mungkin dimulai.” Katanya.”
“Seharusnya, proyek strategis Nasional ini sudah berjalan, namun ada kendala ketika Shell Upstream Overseas Ltd asal Belanda itu menarik diri dari investasi besar tersebut karena alasan keuntungan yang diperoleh, ketika menginvestasikan sahamnya pada proyek strategis Nasional ini. Dikarenakan harga gas pada saat itu yang rendah.” Tandas Jokowi.
Reporter MTT.02
Editor Redaksi