Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar
Saumlaki, mediatifatanimbar.id-
Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Propinsi Maluku
melaksanakan monitoring dan evaluasi Pelaksanaan Assesmen Nasional (AN) jenjang SD di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Hal ini disampikan oleh Kepala BPMB Propinsi Maluku, Dr. La Ode Safinu, M. Pd kepada media ini bertempat di SD Inpres Saumlaki (Senin, 23/10/2023) pkl 11.12 Wit
“Kehadiran kami di Tanimbar untuk Pertama, melakukan monitoring Asesmen Nasional jenjang SD; dan Kedua, melakukan pendampingan kegiatan Pemulihan dan Transformasi Pembelajaran pada guru-guru yang ada di Kabupaten Kepulauan Tanimbar”, tutur Kepala BPM Propinsi Maluku.
Pelaksanaan monitoring Assesmen Nasional dilakukan di sekolah-sekolah sampel yang ada di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
“Untuk pelaksanaan Assesmen Nasional gelombang ke-1 di Kabupaten Kepulauan Tanimbar ini dilakukan di 4 titik Sekolah Dasar, yakni SD Don Bosco 3, SD Kristen Saumlaki, SD Inpres Saumlaki dan SD Negeri 1 Saumlaki. Masih ada gelombang ke-2 dan gelombang ke-3 pelaksanaan Assesmen Nasional, tuturnya.
Dari hasil monitoring tersebut, menurutnya, pelaksanaan Assesmen Nasional jenjang SD di Kabupaten ini sudah berlangsung dengan baik walaupun masih ada kendala seperti ketersediaan jaringan internet yang lemot. Terang dia
“Dinas Pendidikan sudah melakukan persiapan dengan baik dan juga satuan-satuan pendidikan yang menjadi tempat pelaksanaan AN juga sudah mempersiapkan dengan baik sehingga seluruh peserta didik sudah dikumpulkan di satu tempat yang di mana sekolah tersebut sudah punya fasilitas berupa lab komputer dan perangkat IT yang memadai untuk menunjang pelaksanaan AN. Terhadap kendala ketersediaan jaringan internet, Menurutnya, hal itu biasa terjadi dan dapat diatasi oleh masing-masing sekolah karena di tiap sekolah itu ada teknisinya, ada proktornya, dan ada pengawasnya yang dilakukan silang antar sekolah. Tahun ini adalah tahun ke -3 pelaksanaan AN sehingga para teknisi, proktor dan pengawas sudah terbiasa menyelesaikan permasalahan jaringan”, tuturnya.
Hasil Pelaksanaan Assesmen Nasional itu sendiri akan digunakan sebagai raport sekolah. Karena dengan melaksanakan assesmen nasional, sekolah dapat mengetahui progres atau perkembangan mutu sekolahnya melalui hasil belajar murid yang mendasar (literasi, numerasi dan karakter), kwalitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran, yang diperoleh dari tiga instrument utama yakni Assesmen Kompetensi Minimum (AKM), survey karakter dan survey lingkungan belajar. Hasil assesmen ini juga kemudian akan sangat membantu Pemerintah Daerah dalam memetakan program-program yang berhubungan dengan Pendidikan di daerah ini.
Reporter : MTT. 01
Editor : Redaksi
