Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Saumlaki, mediatifatanimbar.id- Dan Yonif 734/ SNS (Satria Nusa Samudra) Letkol Inf. Rudolf G. Paulus mengerakan 500 personilnya untuk mengamankan Kunjungan Kerja (Kunker) Presiden RI dan Ibu Iriana Joko Widodo beserta rombongan di Saumlaki- Kabupaten Kepulauan Tanimbar pada Jumat, (01/09/2022).
Saat ditemui diruang kerja, Komandan Yonif 734/SNS, Letnan Kolonel Inf, Rudolf Gleen Paulus, menyatakan bahwa dengan adanya kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo Ibu Negara bersama rombongan, dirinya telah matangkan 500 personil dalam rangka pengamanan sesuai luas wilayah di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Sambung dia, hal tersebut dilakukan dengan tujuan mengantisipasi situasi, serta adanya upaya-upaya positif yang tentunya tidak kita inginkan terjadi sebelum kunjungan Presiden Jokowi, dan Ibu Negara Iriana berserta rombongan saat tiba di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, tambah dia, jadi jumlah personil dari 734/SNS, itu sesungguhnya tidak ada masalah, karena lagi masih ada personil lainnya, tuturnya.
Lebih lanjut, dirinya mengatakan bahwa sebelum kunjungan Presiden Republik Indonesia, dan Ibu Negara, beserta rombongan, lebih awal dalam apel, “saya sudah menekankan kepada personil, agar nantinya dalam melaksanakan tugas pengamanan, harus benar-benar memahami, tanggung jawab, sehingga tidak lengah dalam pelaksanaan tugas pengamanan,” kata Dan Yonif.
” Dalam Apel, dirinya berharap kepada seluruh anggotanya, agar tugas yang di embankan harus melaksanakannya dengan serius dan penuh rasa tanggung jawab, karena yang berkunjung ke wilayah Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, adalah merupakan tamu kehormatan kita yakni Presiden RI. oleh sebab itu, marilah tunjukan loyalitas kita kepada Negara serta ciptakan yang terbaik, pintanya kepada seluruh Anggota, termasuk yang dipercayakan dalam pengamanan kunker Presiden RI bersama rombongan.
“Selanjutnya, orang nomor satu di Batalyon Infanteri 734/SNS, pastikan bahwa, sebelum kehadiran tamu kehormatan tentu kami siap. Tambah dia, kesiapan yang sudah kami laksanakan berupa pelatihan-pelatihan tertentu, diantaranya,. fisik, dan strategi pada saat melakukan pengamanan dan lain-lain. Intinya adalah tugas kami sebagai bagian dari satuan tempur, maka terkait kesiapan pengamanan tentu sudah menjadi kewajiban, ujarnya.
Terkait masalah keamanan, terhadap kunker Presiden, selain dari Batlyon 734/SNS, tetapi juga ada pasukan gabungan, yaitu rekan-rekan dari Kepolisian, Brimob, Angkatan Laut, Angkatan Udara, dan Kodim, yang pastinya ada kerja sama demi pengamanan kunjungan kerja Presiden RI.tuturnya.
Sambung DanYon, demi menjamin keamanan maka, diawali dengan dilaksanakannya gelar apel pasukan pengamanan Presiden, dan juga di lakukan pengamanan pada jalur-jalur yang dilintasi, dan penempatan personil pada titik-titik ploting, baik dijalur yang dilewati Presiden beserta rombongan, maupun lokasi pelaksanaan kegiatan, ujar Komandan Yonif 734/SNS, tutupnya.
Reporter. MTT.03
Editor. Redaksi
