Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Saumlaki, mediatifatanimbar.id- Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI SYAFRIAL, P.S.C, M.Tr.Han dan Ketua Persit KCK PD XV/Pattimura Ny. SHINTA SYAFRIAL beserta rombongan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dengan menggunakan Pesawat Casa TNI AD, Rabu 26 Juni 2024, pukul 09.30.WIT
Kedatangan Pangdam beserta rombongan disambut Dandim 1507/Saumlaki Letkol Inf Hendra Suryaningrat.S.Sos dan Danyon Letkol Inf Nuriman Siswandi beserta Satuan dan jajaran kehormatan dilanjutkan Pengalungan syal tenun oleh Pj. Bupati Kepulauan Tanimbar yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan Setda dan Staf Ahli Bupati Bid.Pembangunan & SDM Kabupaten Kepulauan Tanimbar kepada Pangdam XV/Pattimura dan Ketua Persit KCK PD XV/PTM, serta Danrem 151/BNY dan Ketua Persit KCK Koorcab Rem 151 PD XV/Pattimura.
Selanjutnya, diterima secara adat Tanimbar oleh tua – tua adat Desa Lorulung, rombongan kemudian bergerak meninggalkan Base Ops Lanud IG Dewanto, untuk selanjutnya menuju Mayonif 734/SNS.
Dalam Arahannya, Pangdam mengapresiasi seluruh personel Batalion 734/SNS Saumlaki, atas terjalinnya rasa persatuan dan kesatuan.
“Lebih lanjut kata Pangdam, Prajurit harus menyamakan sesama prajurit sebagai satu keluarga, selain itu, harus saling mengisi dengan Jiwa Keperwiraan dan Kepahlawanan yang dilandasi dengan Jiwa Kebijaksanaan dalam bertindak.” Tandasnya.
Tambahnya, Kartika Eka Paksi merupakan motto dari TNI Angkatan Darat yang memiliki arti prajurit gagah perkasa tanpa tanding menjunjung cita-cita tinggi. Hal ini dimaksudkan TNI Angkatan Darat yang kuat senantiasa menjunjung cita-cita yang tinggi, yaitu keluhuran nusa dan bangsa serta keprajuritan sejati,terang Pangdam, pungkasnya.
Dimanapun Kita bertugas, harus tahu semboyan TNI. Itu salah satu upaya untuk menanamkan Cinta terhadap Negara. tidak boleh ada perbedaan Agama terjadi didalam Kesatuan ini. karena apapun agama masing-masing itu satu bagian dari Keluarga besar TNI. Kita tetap berpegang teguh pada Bhineka Tunggal Ika,ujar Pangdam. Ujar Pangdam.
Didalam Kodam XV Pattimura mengimplementasikan Jiwa Patimura yaitu Potong di Kuku Rasa di Daging Ale Rasa Beta Rasa dan Pela gandong serta menanam rasa cinta terhadap Tanah Air.”
Untuk itu salah satu kebijakan Pangdam saat menjalankan tugas di Maluku adalah berupaya mengurangi tingkat pelanggaran dalam kesatuan, baik di Batalion, Kodim dan Sat POM. Pangdam menegaskan untuk perang terhadap PELANGGARAN ,”tandas Pangdam.
“Pangdam berharap, setiap aparat teritorial harus mengenali dan menguasai secara mendalam karakteristik geografi, demografi dan kondisi sosial yang ada di wilayahnya, sehingga mampu melakukan tindakan preventif terhadap kemungkinan masalah yang akan muncul, dengan mengoptimalkan pelaksanaan lima kemampuan teritorial.” Harapnya
Di setiap kunjungannya ke satuan jajaran Kodam XVI/Pattimura, Pangdam selalu mengingatkan dan menekankan kepada prajurit serta Persit untuk tidak melakukan pelanggaran disiplin dan melawan hukum, kita harus cerdas dan bijak dan bermanfaat untuk hal-hal yang positif.
Reporter : TT(09)
Editor. : Redaksi
