Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar
Wermatang, mediatifatanimbar.id- Dalam rangka pelaksanaan Program Kesehatan yang digulirkan oleh Pustu Wermatang dalam upaya mendukung Program Pemerintah tentang Pencegahan dan Penanggulangan Stunting, Tenaga Kesehatan (Nakes) Pustu Wermatang menggelar Sosialisasi Pencegahan Stunting kepada warga Jemaat GPM Desa Wermatang Kecamatan Wermaktian Kabupaten Kepulauan Tanimbar pada Minggu siang (15/10/2023).
Kegiatan Sosialisasi kali ini digelar terkait Pencegahan Stunting dan dilaksanakan di Gedung Gereja GPM Fwinin Lanratwe Desa Wermatang dengan mengambil tema “ Bersama Perangi Stunting. “
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Majelis Jemaat Pendeta Ronald Aldrin Hunila, S.Si, Sekretaris Desa Wermatang Melanton Adrian Huininkore, Tenaga Kesehatan Pustu Wermatang Bidan Erny A. Layan / Paunno, Amd. Keb, serta melibatkan seluruh jemaat yang hadir dalam mengikuti kegiatan tersebut.
Pada kesempatan itu Nakes Pustu Wermatang Bidan Erny A. Layan / Paunno, Amd. Keb, dihadapan warga jemaat mengatakan, kegiatan sosialisasi yang kami laksanakan saat ini dalam bentuk penyampaian informasi maupun edukasi kepada warga jemaat khususnya seluruh kader posyandu, ibu hamil maupun yang menyusui kiranya dapat diterima dan dimengerti.
“ langkah yang kami lakukan semata-mata untuk mengajak warga bersama-sama melihat perkembangan pertumbuhan anak / balita di Desa dalam upaya pencegahan dan penanggulangan Stunting dengan tujuan untuk menghindarkan warga dari pengaruh Gizi buruk yang terjadi akibat kurangnya asupan Gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengganggu pertumbuhan dan perkembangan anak. “ tuturnya.
Selain itu Bidan Pustu Wermatang menegaskan, Stunting merupakan ancaman utama terhadap kualitas masyarakat Indonesia, anak yang menderita stunting akan memilikki riwayat kesehatan buruk karena melemahnya daya tahan tubuh sehingga apabila tidak ditangani secara serius maka akan berdampak buruk terhadap perkembangan anak diantaranya : Kurang Gizi dalam waktu lama, Pola asuh kurang Efektif, Pola makan yang tidak teratur dan beberapa hal lain yang sangat berpengaruh pada perkembangan dan pertumbuhan anak itu sendiri.
Bidan Pustu Wermatang juga menambahkan, ada langkah-langkah efektif yang dapat dilakukan untuk mencegah stunting yakni : a). Saat masa kehamilan diterapkan beberapa hal yang harus diperhatikan seperti pahami konsep gizi, pilihlah menu makanan yang beragam, lakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin dan tingkatkan kebersihan diri dan lingkungan. b). Ketika sudah melahirkan bawalah anak ke kegiatan Posyandu, lakukan imunisasi pada balita, berikan ASI maupun asupan gizi untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan anak dan pemberian makanan tambahan.
Sementara itu Sekretaris Desa Wermatang Melanton Adrian Huininkore menyambut baik dan mengucapkan terima kasih kepada pihak Pustu Wermatang yang telah memberikan edukasi dan strategi penanganan stunting di Desa Wermatang.
“ Sosialisasi ini sangat penting dilakukan, selaku Pemerintah Desa kami berharap kiranya materi yang telah disampaikan kiranya dapat diterima oleh warga serta diterapkan secara baik dan benar sehingga bersama-sama marilah kita mencegah dan menanggulangi stunting dengan didasari rasa kepedulian bersama untuk mencegah stunting sehingga pertumbuhan dan perkembangan anak / balita di Desa ini senantiasa terjaga dengan baik dan sehat. “ tutup Sekdes.
Reporter 🙁 TT.09)
Editor. : Redaksi
