Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Saumlaki, mediatifataninbar.id- Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar Peterson Rangkoratat.SH. mengatakan bahwa sangat terkejut dengan pemberitaan bahwa Dirinya tidak mampu memberikan solusi untuk berbagai permasalahan dalam Pemerintahan oleh yang mengatasnamakan Diri sekelompok Pemuda Tanimbar. Selasa (30/04/2024).
Ketika dikonfirmasi oleh media ini, Rangkoratat mengatakan sangat menyayangkan akan pemberitaan tersebut yang tidak berlandaskan Metode ilmiah yaitu melibatkan
pengamatan dan pengukuran yang cermat.
“Saya kira berita yang menyudutkan Diri Saya terlalu berlebihan dan mungkin saja titipan.” Pungkasnya
Terkadang niat berbuat baik untuk masyarakat diputar balikkan fakta oleh media yang tidak bertanggung jawab, ucapnya
“Menurut Rangkoratat, memulihkan kondisi Tanimbar membutuhkan waktu dan keseriusan serta konsistensi untuk bekerja dengan terfokus. karena hanya dengan itu, kita bisa memulihkan Tanimbar secara bertahap dan terukur.” Tandas Rangkoratat.
Saat ini, Inflasi masih terjaga dengan baik, stunting terjadi penurunan dihampir semua desa untuk tahun 2024. Ujarnya.
Dirinya, selaku Pj Bupati Kepulauan Tanimbar berharap wartawan harus bisa lebih akurat independen dan tidak memutar balikkan fakta demi kepentingan pihak tertentu.
“Saya berharap, agar setiap wartawan wajib mengerti dan memahami secara benar tentang kode etik wartawan maupun ketentuan pers lainnya, agar dapat terus di jaga, dan jangan sebaliknya sehingga, tidak menimbulkan hal yang negatif baik bagi person maupun di masyarakat luar.” harapnya.
Rangkoratat menjelaskan, perencanaan dalam semua tingkatan pembangunan harus dirumuskan secara matang dan bijaksana dan betul-betul menjawab permasalahan daerah.
Selain itu, proses perencanaan sudah tentu memerlukan keterlibatan semua lapisan masyarakat serta menghilangkan sikap-sikap keberpihakan, sehingga netralitas dan kualitas perencanaan pembangunan tetap terjaga.
Patut diketahui bahwa pertama: Tanimbar ada baik-baik saja.
Kedua: Lima program prioritas sedang dalam proses implementasi dan dipastikan akan tetap terealisasi secara terukur, karena sudah intervensi melalui program dan kegiatan OPD.
Ketiga: Saya sampai saat ini benar-benar fokus dengan tugas-tugas sebagai Penjabat Bupati, bagaimana mengarahkan seluruh potensi yang ada untuk menata kesemrawutan kerja pemerintahan sebelumnya yang meninggalkan sejumlah hutang-piutang dimana-mana, tandasnya.
Tambahnya, Negara ini negara demokrasi bebas berpendapat, tetapi juga punya aturan main dan etika dalam menyampaikan pendapat,” ujarnya.
“Sebelum mengakhiri penjelasannya kata Piterson Rangkoratat selaku Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, berharap marilah menjalin komunikasi dengan baik, sehingga berita yang dipublikasikan benar-benar mendidik. Bukan sebaliknya menjalin komunikasi dengan buruk, sehingga nantinya di konsumsi masyarakat tidak jadi rancu”. tutup Rangkoratat.
Reporter: (TT-09)
Editor. : Redaksi