Saumlaki, mediatifatanimbar.id
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) adalah lembaga pendidikan nonformal yang dibentuk dari, oleh dan untuk masyarakat yang berorientasi pada pemberdayaan potensi setempat untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap masyarakat dalam bidang ekonomi, sosial dan budaya.
Menyadari begitu pentingnya keberadaan PKBM di tengah-tengah masyarakat karena akan mampu menjadi sarana pemberdayaan potensi-potensi dalam mensukseskan tercapainya sebuah pembangunan dalam harapan bangsa, maka PKBM Lapas Saumlaki terus giat melaksanakan Sosialisasi kepada warga yang tersebar di beberapa kecamatan yang berada di wilayah administrasi Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Hal ini disampaikan oleh Bpk. Nanda M. Putra, SH, (Salah satu Pembicara PKBM Lapas Saumlaki) kepada media tifatanimbar, Minggu, 30/06/2024.
“Kami terus bergiat melaksanakan sosialisasi PKBM atau Pendidikan Luar Sekolah dalam rangka peningkatan kapasitas bagi pendidik dan kependidikan non formal bidang pendidikan di beberapa desa yang berada di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Untuk Kec.Tanimbar Selatan, kami sosialisasikan keberadaan PKBM Lapas Saumlaki di desa Bomaki dan Lermatan, di Kec.Wertamrian meliputi desa Amdasa, desa Sangliat Dol dan desa Sangliat Da, serta di Kec.Kormomolin yang meliputi desa Lorwembun, Alusi Batjas, Alusi Tamrian, Alusi Bukjalim, Alusi Kelaan, desa Meyano Das”, tuturnya.
Sambung beliau, Sosialisasi ini bertujuan untuk mengajak masyarakat yang belum atau putus sekolah untuk kembali bersekolah dan bisa mendapatkan ijazah. Sosialisasi ini ditujukan untuk semua kalangan bukan hanya pada usia produktif anak-anak sekolah saja, tapi ini diperuntukkan untuk semua jenjang usia.
Di saat yang sama, ketua PKBM Lapas Saumlaki, Bpk. Melkianus A. Jempormasse, SE menegaskan kembali tentang keberadaan PKBM Lapas Saumlaki di mana dengan hadirnya PKBM Lapas Saumlaki di bumi yang bertajuk duan lolat ini mengajak masyarakat yang putus sekolah untuk melanjutkan pendidikan dan mendapatkan ijasah yang merupakan salah satu persyaratan untuk mendapatkan pekerjaan. Di samping itu, Ketua PKBM Lapas Saumlaki juga memperkenalkan PKBM Lapas Saumlaki kepada Masyarakat Umum bahwa PKBM Lapas Saumlaki bukan hanya diperuntukan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan namun terbuka untuk Umum dan proses pendaftaran tersebut tidak memungut biaya sepeser pun alias GRATIS.
“Harapan kami dari PKBM Lapas Saumlaki, dengan sosialisasi ini warga masyarakat menyadari betul betapa pentingnya peranan pendidikan dalam hidup warga sebagai individu dan bermasyarakat. Memeperoleh ijazah adalah hak semua warga karena kita tahu bersama di mana-mana ijazah diperlukan di dunia kerja. Kami, PKBM Lapas Saumlaki hadir sebagai sarana untuk mewujudkannya, ayoo… mari dan bergabung dengan kami dalam Penerimaan Peserta Didik Baru T.A 2024/2025. Lanjut beliau, semua proses baik dalam Proses Penerimaan Peserta Didik Baru bahkan sampai nanti pada Proses Pembelajaran atau tatap muka atau belajar jarak jauh nanti sedikitpun TIDAK MEMUNGUT BIAYA ( GRATIS )”, tutupnya.
Keunggulan PKBM Lapas Saumlaki, yakni telah tersedianya fasilitas sarana prasarana seperti ruang pembelajara, kantor, ruang computer dan perpustakaan. PKBM Lapas Saumlaki juga menerapkan system pembelajaran Tatap Muka, Belajar Modul, Belajar Daring (belajar jarak jauh) yang merupakan implementasi dari Kurikulum Merdeka.
Hadir dalam sosialisasi di tiga kecamatan tersebut, yakni Bpk. Nanda M. Putra, SH, sebagai salah satu pembicara, Ketua PKBM Lapas Saumlaki yakni Bpk. Melkianus A. Jempormasse, SE, Sekretaris PKBM Lapas Saumlaki- Bpk. Nanda M. Putra, SH bersama Tim : Koordinator Bidang HUMAS- (Bpk.Marchen R. Latuihamallo, S.Pd); Penanggungjawab Wilayah Kec, Tanimbar Selatan- (Bpk.Dolfries Neununy, S.Pd.,MH); Penanggungjawab Wilayah Kec.Wertamrian- (Bpk.Matheus Fenanlampir, SP); Penanggungjawab Wilayah Kec.Kormomolin- (Bpk.Efratus Nifanngelyau), pemerintah di setiap desa dan warga masyarakat.
Reporter : TT. 01
Editor : Redaksi