Berita Kabupaten Kepulauan Tanimbar
Saumlaki, mediatifatanimbar.id- Ketua
Pada giat penutupan Acara Tanimbar Choir Festival yang dilaksanakan oleh St. Agustinus Community Choir Paroki Hati Kudus Yesus Olilit Barat pada Sabtu, 28 April 2024, dr. Juliana Ratuanak, selaku salah satu Tim Juri mengatakan bahwa giat kali ini tidak hanya berakhir di sini.
Sebagai Juri, dr. Yul menyampaikan bahwa yang menjadi poin-poin utama penilaian adalah aspek-aspek yang berkaitan dengan kebudayaan.
“Keserasian, penghayatan, artistik/tampilan, dinamika dan frasa.
Dilakukan dengan kreasi, seimbang dan kreatifitas.” Ujar dr. Yul Ratuanak.
dr. Yul juga mengapresiasi kegiatan ini sebagai bentuk kreatifitas dan kemandirian. St. Agustinus Community Choir tidak berharap dari pemerintahan. Mereka mampu mengoptimalkan link/jaringan ke pusat yang diupayakan secara profesional. Berkontak dengan tim yang ada di pusat dan dilakukan dengan tahapan-tahapan yamg sangat baik. Ungkap dr. Ratuanak kepada Wartawan media ini, saat di konfirmasi bertempat di Gedung Galaxy Saumlaki, 27/04/2024 pkl 23.40 wit.
“Tentu ada kolaborasi dengan pemerintah dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kepulauan Tanimbar yang tentu memberikan rekomendasi pelaksanaan kegiatan.” Ungkap dr. Yul.
Ketika ditanya terkait bagaimana memuseumkan kebudayaan Tanimbar, dr. Yul menyampaikan bahwa kita harus bertumpuh pada budaya kita yang asli.
“Untuk tarian, misalnya; harus diambil tarian yang asli. Kemudian dikemas dalam keserasian, kesakralan, harus ada muatan unsur pendidikan, budaya dan rohani. Dan itu harus sungguh-sungguh asli yang digali dari karakter budaya sendiri. Harus ada unsur sinopsisnya/ jalan cerita tentang apa yang dilakukan. Karena tarian biasannya ada maknanya tentang kehidupan masyarakat setempat, tentang daya cipta, hubungan persaudaraan, adat istiadat dan lainnya.” Tutur dr. Yul.
Selain itu, ketika ditanya soal apakah giat ini akan terus dilaksanakan, dr. Yul menyampaikan bahwa akan terus berlanjut.
“dr. Yul, sebelum mengakhiri penjelasannya dirinya menyampaikan bahwa, Direncanakan pada tanggal 19 Agustus tahun 2024 ini, kami akan melakukan interaksi budaya dengan Provinsi untuk menjalin kerja sama. Dan jika tidak ada aral yang merintangi maka, mungkin saja tahun depan 2025, kami akan ke eropa.” Tutup dr. Yul.
Reporter : (TT-06)
Editor. : Redaksi
